Setelah sekian lama baru saat ini aku tau alasan mamahmu. Tadi aku menghubungi mamahmu dan beginilah jawaban mamahmu,
" Semoga cepat sembuh. Sudah sy maafkan,tapi sy dan papah sudah ambil keputusan untuk menerima lamaran org lain,sebagai org tua tentunya tdk main2 dlm hal sebesar ini. Perasaan sy sebagai seorang ibu sejak pertama kenal mas arip,kurang sreg, tp sampai skrg sy tdk berani bilang sari,sy tdk mau sari sedih,krn sy lihat sari suka bgt sm mas arip. Sy mencoba menerima apa pilihanya,tp lillahita'ala bertentangan dg hati sy. Sy seorang ibu,punya nurani yg kuat terhadap ank2 sy. Sampai akhrnya kami memutuskan untuk mengambil jalan yg di anggap sari tdk adil dg menerima lamaran org lain. Tp demi Allah niat kami semata2 buat kbaikan sari. Sy dan papah minta maaf ya mas. Semoga mas arip sukses dunia akhrat.
Terimakasih"
Begitulah jawabnya, jadi sekarang aku tau bahwa tidak ada yg salah dengan diriku ataupun dengan dirimu. Inilah kehendak orang tuamu, hanya "nurani yg kurang sreg". Tapi apapun alasan orang tuamu, aku mengikhlaskannya, dunia akhirat