Bukan bermaksud apapun hanya sekedar mengasah rasa. Teringat kembaliku diangan. Entah kamu ingat ataupun tidak. Terbukti benar adanya apa keyakinanku saat itu tentang feelingku bahwa kamu sebenarnya sudah disiapkan jodoh oleh orang tuamu kan? Keyakinanku bahwa yang dilihat sebagai faktor pertimbangan kebahagianmu oleh "naluri keibuan" dan "niat lillahi ta'ala" untuk kebahagiaanmu adalah "MATERI"! Bukan jadi masalah apapun buatku. Sekali lagi aku mau buktiin kebenaran feelingku lagi aja, bener apa g? Kalo aku punya feeling bahwa perjodohanmu adalah karena faktor "naluri wanita" seorang mamah dan belum pahamny tentang arti "lillahi ta'ala". Aku bisa saja salah, namany juga feeling!
